Minggu, 29 April 2012

Varises Vena di tungkai

Pendahuluan

Sistem pembuluh darah vena adalah suatu bagian dari system sirkulasi yang berperan menghantarkan kembali darah ke jantung. Terdapat 3 macam pembuluh darah vena tungkai yaitu:
·         Vena superficial dan cabangnya yang terletak dipermukaan tubuh
·         Vena profunda/ vana dalam biasanya jalan bersamaan dengan system arterinya. Terletak dibagian dalam dan dikelilingi oleh otot dan jaringan lunak lainnya, darah dari vena superficial bergerak searah menuju vena dalam
·         Vena perforantes, merupakan penghubung antara vena dalam dan vena superficial
Varises vena adalah suatu kondisi dimana terjadi pelebaran vena, penebalan didinding vena dan
berbeloknya system vena. Biasanya terjadi pada tungkai bawah.



Penyebab

Banyak teori penyebab terjadinya varises vena tungkai bawah, tetapi sebagian besar mengemukakan bahwa kelainan terutama pada katupnya. Katup berfungsi untuk membuat aliran darah vena tetap searah menuju jantung dan mencegah aliran balik
Pada orang tertentu mungkin terlahir dengan katup vena yang kecil atau sedikit, sehingga tidak cukup kuat untuk menahan aliran baliknya dan mengakibatkan kegagalan dalam mencegah aliran balik yang pada akhirnya mengakibatkan pelebaran vena perifer/superficial
Sebagian yang lainnya terlahir dengan dinding vena yang tipis atau abnormal dan mengakibatkan vena gampang melebar. Hal ini mengakibatkan katup vena menjadi insuffisien dan lemah sehingga tidak mampu menahan aliran balik.

Faktor faktor resiko penyebab varises vena
·         Kehamilan, kehamilan berhubungan dengan peningkatan hormone yang mengakibatkan relaksasi dari dinding vena dan mempermudah terjadinya varises vena. Selain itu pada kehamilan juga terjadi peningkatan volume darah dan hambatan aliran balik akibat uterus yang bertambah besar.
·         Berdiri lama
·         Kegemukan
·         Mengedan, biasanya pada penderita yang mengalami susah buang air besar atau susah kencing. Pada kondisi ini tekanan yang besar didalam perut diteruskan ke tungkai bawah. Hal ini selain mempermudah timbulnya varises juga menyebabkan hemorrhoid/wasir
·         Pembedahan pada tungkai bawah yang mengakibatkan rusaknya vena pada daerah yang dioperasi
·         Usia tua
Tanda dan gejala
·         Vena menonjol pada permukaan kulit dan dapat diraba
·         Pegal dan gatal gatal pada tungkai
·         Beratmbah berat jika berdiri lama
·         Kramp atau pegal pada tungkai
·         Bertambah berat jika hamil atau pada hari hari npertama menstruasi

Pengobatan

Beberapa hal yang simple yang dapat dilakukan penderita adalah
·        
      Tinggikan tungkai setinggi mungkin pada saat beristirahat, meninggikan tungkai lebih tinggi dari jantung akan memberikan efek maksimal. Hindari membiarkan kaki tergantung
·         Memakai stocking yang diciptakan khusus untuk penderita varises, akan lebih efektif digunakan pagi hari sebelum memulai aktifitas sehari hari
·         Kurangi berat badan
·         Hindari minum alcohol, yang dapat mengakibatkan pelebaran vena
·         Mencari pengobatan segera jika susah buang air besar atau susah buang air kecil.
·         Sering jalan santai, akan membantu meperlancar aliran balik, karena akan memperkuat otot yang berfungsi membantu aliran balik
·         Jika berjalan jauh, hindari duduk terus menerus, coba berjalan jalan sebentar dan menggerak gerakan kaki terutama pada pergelangan kaki


Pengobatan dengan Tenaga profesional
1.       Skleroterapi, dikerjakan oleh dokter yang terlatih karena jika dikerjakan oleh tenaga tidak terlatih dapat mengakibatkan kerusakan yang lebih berat pada jaringan sekitarnya dan juga resiko emboli paru. Hanya bermanfaat pada varises stadium awal.
2.       Laser, bermanfaat untuk varises vena yang masih kecil kecil dengan diameter sampai 1 mm. kelemahannya harus dilakukan berulang kali dan sering mengakibatkan perubahan warna pada kulit.
3.    Pembedahan
a.       Venous stripping, dilakukan untuk membuang vena yang rusak, dilakukan dengan minimal insisi dua buah yaitu di lipatan paha/ inguinal dan di pergelangan kaki. Bekas yang ditimbulkannya hanya sedikit
b.       Endovenous laser, dengan menggunakan sinar laser untuk merusak vena yang mengalami varises. Sebuah wire dimasukkan kedalam vena yang rusak dengan menggunakan panduan USG
c.       Radio frekunsi ablasi, dengan menggunakan teknik yang sama dengan laser, tetapi memanfaatkan panas untuk merusak vena yang mengalami varises

Dimana anda Mencari pengobatan

Anda dapat mengunjungi dokter yang terdekat ditempat anda, terutama dokter bedah vaskuler dan endovaskuler yang dapat mengobati varises dengan semua modalitas pengobatan yang tersedia



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

dont be shy, leave your comments